Dinamika Pelayanan Lembaga Sosial: Resistensi Pekerja Sosial di Yayasan Sayap Ibu Cabang Yogyakarta
##plugins.themes.academic_pro.article.main##
Abstract
Pekerjaan sosial merupakan profesi yang telah lahir sejak dari beberapa abad yang lalu, bahkan profesi pekerjaan sosial sudah diakui secara menggelobal yakni Internasional Federation of Social Work (IFSW). Dimana IFSW menjadi bentuk pengakuan terhadap eksistensi pekerjaan sosial sebagai sebuah profesi. Akan tetapi berbicara tentang pekerjaan sosial, tidak akan pernah lepas dengan substansinya terkait dengan bagaimana memberikan pelayanan terhadap individu, kelompok, maupun masyarakat. Namun, dimana kita ketahui, bahwa dalam setiap tindakan pasti memiliki tantangan dan kendala, begitu pula dengan profesi pekerjaan sosial. Akan tetapi didalam tulisan ini membahas secara spesifik terkait dengan tantangan manajemen pelayanan pekerjaan sosial di Yayasan Sayap Ibu Cabang Yogyakarta. Penelitian ini menggunakan pendekatan empiris atau kualitatif, dengan metode pengumpulan data observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil dan pembahasan yang diperoleh dalam penelitian ini terkait dengan pola tantangan manajemen terjadi dari beberapa indikasi yakni kurangnya pendanaan, pemunduran diri seorang pegawai, kurangnya pekerja sosial dan pengasuh di dalam panti, dan ketika berbicara tentang tantangan manajemen tentu akan memicu berbagai dampak seperti kurangnya keefektifan dalam memberikan layanan kepada klien, kurangnya sumber untuk klien terutama tentang kebutuhan dasar, lemahnya proses pelayanan dan menjadikan pelayanan tidak efisien. Sedangkan resistensi dari pegawai atau kepala panti dalam menghadapi problem manajemen di lembaga yakni bertindak dinamis dalam mencari pendanaan seperti mengajukan proposal ke perusahaan, melakukan evaluasi yang mengimplikasi semua pegawai lembaga baik itu pekerja sosial sampai pengasuh anak dan mencari sousi seperti mencari penggati pegawai terutama yang siap bekerja lahir batin mengurus klien.
##plugins.themes.academic_pro.article.details##
The author(s) retain/s the copyright and grant/s Muharrik: Jurnal Dakwah dan Sosial the first publication rights licensed under the Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International (CC BY-NC 4.0) , which allows others to access (search, read, download and quote), share (copy and redistribute the material in any media or format) and adapt (mix, modify and develop) works for legitimate non-commercial purposes, with recognition of the authorship of the work and its initial publication in this journal.
References
Damanik, J. (2008). Pekerjaan Sosial. Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan.
Dedi Putrawan, A. (2016). Membumikan Deklarasi Kairo di Indonesia: Perlindungan Terhadap Hak Anak dan Keluarga. Jurnal Tasamuh, Vol 13. No 2 Juni.
Farikhah, S. (2011). Manajemen Lembaga Pendidikan. Yogyakarta: Aswaja Pressindo.
Heru Sukonco, D. (2006). Profesi Pekerjaan Sosial dan Proses Pertolongannya. Sekolah Tinggi Kesejahteraan Sosial.
Huda, M. (2009). Pekerjaan Sosial dan Kesejahtraan Sosial. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Husna, N. (2009). Pelayanan Kesejahteraan Sosial bagi Lansia.
Kartika Dewi, N. (2016). "Peluang dan Tantangan Menjadi Konselor di Era Masyarakat Asean (MEA)". Proceedings International Seminar FoE (Faculty of Education), Vol. 1.
Mohamad, Y. (2010). "Pemberdayaan Masyarakat Miskin melalui Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat". Tesis, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.
Najib, A. (2018). Pekerjaan Sosial Perspektif Islam dan Filantropi. Yogyakarta: Samudra Biru.
Nazarudin, P. (2001). Isu-Isu Tematik Pembangunan Sosial: Konsepsi dan Strategi. Badan Pelatihan dan Pengembangan Sosial, Kementerian Sosial RI.
Robins, S. R. (2010). Teori Organisasi Struktur, Desain, dan Aplikasi. Perpustakaan Nasional, Katalog dalam Terbitan (KDT).
Roy Monteiro, B. (2019). "Analisis Efektiftas Pelayanan Pembuatan Surat Tanda Nomor Kendaraan di Kantor Samsat Kota Makasar." Jurnal Dinamika Sosial, Vol 3, No 2, Agustus.
Soetarso. (1997). Kesejahteraan Sosial, Pelayanan Sosial dan Kebijakan Sosial. Sekolah Tinggi Kesejahteraan Sosial.
Suasa. (2009). Pelayanan Langsung dan Pelayanan Tidak Langsung Dalam Pekerjaan Sosial. Jurnal Academica Fisip UNTAD, Volume I.
Suharto, E. (2009a). Membangun Masyarakat, Memberdayakan Rakyat. Bandung: Refika Aditama.
Suharto, E. (2009b). Pekerjaan Sosial di Dunia Industri. Bandung: Alfabeta.
Suharto, E. (2013). Kemiskinan dan Perlindungan Sosial di Indonesia. Bandung: Alfabeta.
ST. Raharjo, (2002). "Manajemen Relawan Pada Organisasi Pelayanan Sosial". Jurnal Sosiohumaniora, Vol. 4, No. 3.
Teguh Paripurno, E. (t.t.). Modul Manajemen Bencana Seputar Beberapa Bencana Di Indonesia. http://www.bapeda-jabar.go.id di akses tanggal 15 Januari 2020.
Usman, H. (2013). Manajemen Teori Praktik dan Riset Pendidikan. Lampung: Bumi Aksara.
Yulian, V. (2006). Pelayanan Kesejahteraan Sosial Bagi Lanjut Usia.