Kajian Semiotika pada Kumpulan Puisi Nyanyian Pesisir Karya Marsel Robot

  • Olivia Hurit Institut Keguruan dan Teknologi Larantuka
  • Imelda Oliva Wissang Institut Keguruan dan Teknologi Larantuka
  • Pilipus ai Lawet Institut Keguruan dan Teknologi Larantuka
Keywords: Semiotika, Puisi, Nyanyian Pesisir

Abstract

Kumpulan puisi Nyanyian Pesisir karya Marsel Robot merupakan objek kajian dalam artikel ini. Puisi mengekpresikan pengalaman, pengetahuan, dan perasaan pengarang yang merangsang imajinasi dan tanggapan pembaca. Puisi hadir dalam tanda, simbol, seperti diksi, rima, gaya bahasa, yang mengandung makna yang dapat dikaji antara lain melalui teori semiotika. Artikel ini bertujuan mendekripsikan bentuk dan makna semiotika yang terkandung dalam kumpulan puisi Nyanyian Pesisir karya Marsel Robot. Masalah yang dibahas tentang apa saja bentuk semiotika dan makna yang erkandung dalam kumpulan puisi Nyanyian Pesisir karya Marsel Robot.Teori yang digunakan adalah teori semiotika yang dikemukakan oleh Roland Barthes yang menggunakan 3 (tiga) metode untuk menganalisis karya sastra, yakni menemukan makna denotasi, makna konotasi, dan mitos.  Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Data dalam penelitian ini berupa frasa, kalimat yang terdapat dalam larik-larik puisi pada kumpulan puisi Nyanyian Pesisir karya Marsel Robot. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik membaca berulang, mencatat, dan mendeskripsikan bentuk dan makna puisi yang dianalisis sebanyak 5 (lima) puisi. Puisi yang dianalisis adalah puisi yang berisi kecaman yang bersifat sindiran, seperti puisi Kembang Tepi Jalan dan puisi Memotong Sepi; puisi berisi penyesalan yang memilukan, seperti puisi Gempa di Atas Kertas dan puisi Menggaris Matahari, dan puisi berisi ajakan penyesalan yang memilukan, seperti puisi Gempa di Atas Kertas dan puisi Menggaris Matahari, dan  puisi berisi ajakan yang membangkitkan, seperti puisi Cangkulah Bumi, Saudaraku. Analisis data dilakukan dengan teknik analisis teks. Berdasarkan hasil analisis data disimpulkan bahwa kumpulan Puisi Nyanyian Pesisir Karya Marsel Robot, memiliki (1) bentuk-bentuk semiotik yang ditemukan dalam kalimat, dan frasa, dan (2) makna semiotik yang ditemukan dalam makna denotasi, makna konotasi, dan mitos.

References

Amelia, F. (2016). nalisis Semiotik Dalam Kumpulan Puisi Love Poems Aku Dan Kamu Saduran Sapardi Djoko Damono. Universitas Maritim.
Appu, K. O. (2012). Makna Puisi Mulut Karya A. Mustofa Basri (sebuah tinjauan struktural semiotik. Universitas Nusa Cendana.
Atapeni, J. (2011). Makna Puisi Pinangan Karya Nur Wahidi Indris ( suatu kajian semiotik). Universitas Nusa Cendana.
Barthes, R. (2012). Elemen-elemen Semiologi. Jogjakarta.
Efendi, Roy; F. R. N. (2023). Analisis Nilai Kehidupan Pada Film Keluarga Cemara Sutradara Yandy Laurens Dan Implikasi Terhadap Pembelajaran Bahasa Indonesia Di Sma. Jurnal Pendidikan: Kebahasaan, Kesastraan, Dan Pembelajaran, 3(1), 27—33. http://journal.unpak.ac.id/index.php/triangulasi
Iskandar. (2010). Metodologi Penelitian Pendidikan dan Sosial (Kuantitatif dan Kualitatif). Gaung Persada Press. https://inlislite.uin-suska.ac.id/opac/detail-opac?id=19658
Kondoahi, C. (2013). Analisis Semiotika Pragmatik Lirik Lagu Krisis Kepercayaan dan Republik Sulap (Study Pada Komunitas Punk Street Di Manado). 2(4). http://ejournal.unsrat.ac.id/index.php/actadiurna/article/view/2878
Lemba, Crispinus, V., Puka, A. O. B., & Lawet, Pilipus Wai, K. U. M. (2023). Identitas ekofeminisme perempuan Lamaholot dalam mitos Besi Pare Tonu Wujo. KEMBARA: Jurnal Keilmuan Bahasa, Sastra, Dan Pengajarannya, 9(1), 269–284. https://doi.org/10.22219/kembara.v9i1.24302
Pradopo. (2013). Teori Sastra Metode Kritik dan Penerapannya. Pustaka Pelajar.
Semi, M. A. (2012). Metode Penelitian Sastra. Angkasa, Bandung.
Suwarna, D., & Swastikanthi, A. T. (2022). Simbolisme Keris Sebagai Representasi Perlawanan Dalam “Perempuan Yang Mengawini Keris” Karya Wayan Sunarta. Jurnal Pendidikan : Kebahasaan, Kesastraan, Dan Pembelajaran, 2(2), 75–80. http://journal.unpak.ac.id/index.php/pedagonal
Tanur, Risa Adittia; T. M. (2021). Simile Dan Hiperbola Dalam Novel Hujan Bulan Juni Karya Sapardi Djoko Damono Serta Implikasinya Terhadap Pembelajaran Bahasa Indonesia. Jurnal Pendidikan: Kebahasaan, Kesastraan, Dan Pembelajaran, 3(1), 1–7.
Wissang, I. O. (2014). Memahami Puisi: Dari Apresiasi Menuju Kajian. OMBAK.
Wissang, I. O., Teluma, M. L., & Wokal, M. R. B. (2023). Menulis Puisi Menggunakan Metode Langsung. Journal on Education, 05(02), 3277–3
Published
2023-08-07
Section
Articles
Abstract views: 351 , PDF downloads: 290