Intervensi Komunitas Spedagi dalam Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Berbasis Potensi Lokal di Pasar Papringan Temanggung
Abstract
This paper discusses the role of a non-governmental organization and activist focusing on improving villages, the Spedagi community, in conducting empowerment in Ngadiprono Hamlet, Temanggung. The study aiming to also determine the impact of that empowerment was done through field research methods with a qualitative descriptive approach, while the data were collected through four techniques: interviews, observation, documentation and online data search. The analysis was carried out with the Miles and Huberman qualitative analysis model which included four stages: data collection, data reduction, data presentation and finally conclusion drawing and verification. The results of this study indicate that Spedagi has played a role as a community companion in Ngadiprono mainly in the economic empowering through the Papringan Market as an existing local potential, ncluding: facilitative, educational, representative, and technical roles and skills. In addition, the socio-economic and even cultural life in Ngadiprono is also benefiting from the program.
Keywords: Community economic empowerment, local potential, traditional market
Abstrak
Makalah ini membahas peran organisasi non-pemerintah dan aktivis yang berfokus pada pemberdayaan desa, yaitu komunitas Spedagi, dalam melakukan pemberdayaan di Dusun Ngadiprono, Temanggung. Bertujuan juga untuk menentukan dampak pemberdayaan yang dilakukan, penelitian ini menggunakan metode penelitian lapangan dengan pendekatan deskriptif kualitatif, di mana data dikumpulkan melalui empat teknik: wawancara, observasi, dokumentasi, dan pencarian data secara daring. Analisis dilakukan dengan model analisis kualitatif Miles dan Huberman yang meliputi empat tahap: pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan akhirnya penarikan kesimpulan dan verifikasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Spedagi telah berperan sebagai pendamping masyarakat di Ngadiprono terutama dalam pemberdayaan ekonomi melalui Pasar Papringan sebagai potensi lokal yang ada, termasuk peran dan keterampilan fasilitatif, edukatif, representatif, dan teknis. Selain itu, kehidupan sosial ekonomi dan bahkan budaya di Ngadiprono juga mendapat manfaat dari program ini.
Kata kunci: Pasar tradisional, pemberdayaan ekonomi masyarakat, potensi lokal
Downloads
References
Adi, I. R. (2008). Intervensi Komunitas Pengembangan Masyarakat Sebagai Upaya Pemberdayaan Masyarakat. Jakarta: Raja grafindo Persada.
Adon Nasrullah Jamaludin. (2013). Sosiologi Perdesaan. Bandung: In Journal of Chemical Information and Modeling (Vol. 53, Issue 9). https://doi.org/10.1017/CBO9781107415324.004
Afid. (2018, April 29). Manajemen Pasar Papringan. (D. A. Istianah, Pewawancara)
BPS. (2015). Migrasi Seumur Hidup menurut Provinsi, 1971-2015. https://www.bps.go.id/dynamictable/2015/09/07/855/migrasi-seumur-hidup-menurut-provinsi-1971-2015.html
Bungin, M. B. (2008). Penelitian kualitatif : Komunikasi, Ekonomi, Kebijakan Publik, dan Ilmu Sosial Lainnya. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.
Burke, P. (2015). Sejarah dan Teori Sosial (edisi ke d). Jakarta: Pustaka Obor Indonesia.
Callista, F. (2018, April 29). Peran Komunitas Spedagi di Pasar Papringan. (D. A.Istianah, Pewawancara)
Ela. (2018, Mei 12). Pengelolaan Keuangan Pasar Papringan. (Nihayatuzzain, Pewawancara)
Hendro. (2018, Mei 12). Manajemen Hail Tani di Pasar Papringan. (D. A. Istianah, Pewawancara)
Ife, J. (2008). Community development : alternatif pengembangan masyarakat di era globalisasi (S. Z. Qudsy, Ed.). Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Joko. (2018, April 27). Manajemen Pasar Papringan. (Nihayatuzzain, Pewawancara)
Khotim. (2018, April 28). Keadaan Sosial Dusun Ngadiprono. (D. A. Istianah, Pewawancara)
Laelati, E. (2018, April 28). Pengelolaan Bidang Kuliner di Pasar Papringan. (D. A. Istianah, Pewawancara)
Nicholas Abercrombie, Stephen Hill, B. S. T. (2010). Yogyakarta: Kamus Sosiologi. Pustaka Pelajar.
Panji P. (2018, April 22). Pasar Papringan dan Dampaknya. (D. A. Istianah, Pewawancara)
Rafiq I. A. (2018, April 22). Manajemen Pasar Papringan. (Nihayatuzzain, Pewawancara)
Soekanto, S. (1969). Sosiologi Suatu Pengantar. Jakarta: Yayasan Penerbit Universitas Indonesia.
Spedagi. (2013). History of Spedagi. https://www.spedagi.com/history
Spedagi. (2017). Gerakan Kreatif untuk Revitalisasi Desa. Temanggung: Komunitas Spedagi.
Suhardono, E. (2016). Teori Peran: Konsep, Derivasi dan Implikasinya. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama.
Suparmo. (2018, April 27). Keadaan Sosial-ekonomi Dusun Ngadiprono. (D. A. Istianah, Pewawancara)
Syadzily, A. H. (2017). Urbanisasi dan Kesenjangan Kota-Desa. Sindonews.com. https://nasional.sindonews.com/berita/1222235/18/urbanisasi-dan-kesenjangan-kota-desa
Copyright (c) 2020 Dewi Ana Istianah, Nihayatuzzain Nihayatuzzain
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who submit manuscript retain its copyright and grant Amalee right of first publication licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License (CC BY-SA 4.0) that allows others to access (search, read, download, and cite), share (copy and redistribute the material in any medium or format) and adapt (remix, transform, and build upon any material) the work for any lawful purpose, even commercially with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in Amalee: Indonesian Journal of Community Research and Engagement.