Model of Madrasah Al-Qur'an in Correctional Institution (Case Study of Class IIA Correctional Institution Yogyakarta)
DOI:
https://doi.org/10.37680/qalamuna.v16i2.4872Keywords:
Madrasah Al-Qur'an; WBP Students; Prisons; Religious BehaviorAbstract
This study aims to determine the implementation, implications, supporting and inhibiting factors, and the Madrasah al-Qur'an Al Fajar model in Class IIA Correctional Institution Yogyakarta. This research is a field research using qualitative methods and phenomenological approaches. Data collection techniques are done through interviews, observations, and documentation, while data analysis uses Mautakas' phenomenological theory. The study results show that the implementation of Madrasah Al-Qur'an Al Fajar is driven by three agencies, namely the Class IIA Yogyakarta Prison, the Ministry of Religious Affairs of Yogyakarta, and BAZNAS DIY. Activities are implemented on Monday, Tuesday, Wednesday, Thursday, and Saturday with learning methods that include lectures, sorogan, bandongan, questions and answers, demonstrations, practices, examples, and habituation. The model of Madrasah Al-Qur'an Al Fajar is a madrasah that is managed in a modern and synergistic manner so that it can change the religious behavior of students for the better than before. The implementation of this Madrasah Al-Qur'an implies that students become diligent in reading the Qur'an, be tawadu', be polite and friendly, respect each other, be orderly in worship, be able to become khatib, imam, teaching assistant, and make speeches, with increased awareness and peace of mind. Factors supporting the success of this Madrasah include funds, Ustaz, management, "Santri Ustaz," warrior mentality, volunteers, infrastructure, and community support. Meanwhile, the inhibiting factors are new residents, the rolling system, the "little king," limited human resources (HR), recidivist students, and syndicates.
Downloads
References
Afif, M. (2019). Penerapan Metode Sorogan dalam Meningkatkan Baca Kitab di Pondok Pesantren Tarbiyatun Nasyi’in. KABILAH : Journal of Social Community, 4(2), 34–43. https://doi.org/10.35127/kbl.v4i2.3592
Aji, G. R. (2022). Model Pembinaan Narapidana sebagai Upaya Pencegahan Residivis di Lembaga Pemasyarakatan Kelas II A Magelang. Amnesti: Jurnal Hukum, 4(1), 1–10. https://doi.org/10.37729/amnesti.v4i1.1751
Astuti, N. K. N., Mangku, D. G. S., & Yuliartini, N. P. R. (2020). Implementasi Hak Pistole Terhadap Narapidana Kurungan Di Lembaga Pemasyarakatan Kelas II B Singaraja. Jurnal Komunitas Yustisia, 3(1), 37–47. https://ejournal.undiksha.ac.id/index.php/jatayu/article/view/28833
Asyhari, N. A. (n.d.). Implementasi Pendidikan Agama Islam (PAI) pada Pelaku Penyalahgunaan Narkotika dan Psikotropika di Lembaga Pemasyarakatan Narkotika Kelas IIA Sleman”. Fak. Tarbiyah IIQ An Nur.
Boiliu, E. R. (2022). Aplikasi Teori Belajar Sosial Albert Bandura Terhadap PAK Masa Kini. Jurnal Ilmu Teologi Dan Pendidikan Agama Kristen, 3(2), 133. https://doi.org/10.25278/jitpk.v3i2.649
Daradjat, Z. (1995). Peranan Agama dalam Kesehatan Mental. In Peranan Agama dalam Kesehatan Mental. Gunung Agung.
Dhofier, Z. (1994). Tradisi Pesantren: Studi tentang Pandangan Hidup Kyai.
Equatora, M. A. (2018). Efektivitas Pembinaan Kemandirian Narapidana di Lembaga Pemasyarakatan Wirogunan Yogyakarta. EMPATI: Jurnal Ilmu Kesejahteraan Sosial, 7(1). https://doi.org/10.15408/empati.v7i1.9648
Firmansyah, D., & Saepuloh, D. (2022). Social Learning Theory: Cognitive and Behavioral Approaches. Jurnal Ilmiah Pendidikan Holistik (JIPH), 1(3), 297–324. https://journal.formosapublisher.org/index.php/jiph/index
Fuadah, F. S., & Sanusi, H. P. (2017). Manajemen Pembelajaran Di Pondok Pesantren. Jurnal Isema : Islamic Educational Management, 2(2). https://doi.org/10.15575/isema.v2i2.5001
Habsy, B. A., Salsabila, A., Husna, A. M., & Putri, D. A. M. (2023). Penerapan Teori Belajar Behaviorisme dan Belajar Kognitif Sosial Albert Bandura di Sekolah. Tsaqofah, 4(1), 378–393. https://doi.org/10.58578/tsaqofah.v4i1.2195
Hairina, Y., & Komalasari, S. (2017). Kondisi Psikologis Narapidana Narkotika Di Lembaga Pemasyarakatan Narkotika Klas II Karang Intan, Martapura, Kalimantan Selatan. Jurnal Studia Insania, 5(1), 94. https://doi.org/10.18592/jsi.v5i1.1353
Hasbiansyah, O. (2008). Pendekatan Fenomenologi: Pengantar Praktik Penelitian dalam Ilmu Sosial dan Komunikasi. Mediator: Jurnal Komunikasi, 9(1), 163–180. https://doi.org/10.29313/mediator.v9i1.1146
Hidayat, W. (2020). Metode uswah hasanah menurut perspektif abdullah nashih ulwan dan implikasinya dalam pendidikan akhlak. Jurnal Pendidikan Islam, July, 1–23.
Kartika, A. D. D., Kurniawan, E., & Azmi, S. (2023). PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS TPACK BERORIENTASI PADA MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA. Pendas: Jurnal Ilmiah …. https://journal.unpas.ac.id/index.php/pendas/article/view/10695
Kukuh Herminingsih, Y., & Astutik, Y. (2013). Hubungan Penerimaan Diri Dengan Penalaran Moral Pada Penghuni Lembaga Pemasyarakatan Anak Di Blitar. Agustus, 8, 717–723. https://doi.org/10.26905/jpt.v8i2.215
Kusumastuti, A., Khoiron, A. M., & Achmadi, T. A. (2020). Metode penelitian kuantitatif. Deepublish.
Ma’awiyah, A. (2017). Metode Uswah Hasanah Dalam Pembentuk Karakter Usia Mi/Sd. Jurnal Pendidikan Dan Kependidikan, 1, 48–63.
Ma'ruf, M. (2018). Eksistensi Pondok Pesantren Sidogiri Pasuruan Dalam Mempertahankan Nilai-Nilai Salaf Di Era Globalisasi. Journal EVALUASI, 1(2), 167. https://doi.org/10.32478/evaluasi.v1i2.71
Maryanto, Rahmawati, D., & Rini, I. (2014). Pelaksanaan pembinaan yang bersifat kemandirian terhadap narapidana di lembaga pemasyarakatan kelas iib slawi. Jurnal Pembaharuan Hukum, 1(1), 66–72. https://core.ac.uk/download/pdf/236376796.pdf
Munthe, B. E. U., Maslihah, S., & Chotidjah, S. (2017). Hubungan spiritualitas dan psychological well-being pada anak didik pemasyarakatan di lembaga pemasyarakatan anak pria kelas II A Tangerang. Jurnal Psikologi Klinis Indonesia, 1(1), 53–65. https://jurnal.ipkindonesia.or.id/index.php/jpki/article/view/5
Nainggolan, I. (2019). Lembaga Pemasyarakatan Dalam Menjalankan Rehabilitasi Terhadap Narapidana Narkotika. EduTech: Jurnal Ilmu Pendidikan Dan Ilmu Sosial, 5(2), 136–149. https://doi.org/10.30596/edutech.v5i2.3388
Najah, F., & Bashri, A. M. (2023). Efektivitas Metode Pembelajaran Sorogan Pada Pembelajaran Hidayatus Shibyan Santri Madrasah Diniyah Kelas 1 Nurul Jadid Blumbang Pragaan Daya Sumenep. Jurnal Jendela Pendidikan, 3(01), 66–73. https://doi.org/10.57008/jjp.v3i01.408
Ningtyas, et al. (2013). Pelaksanaan Program Pembinaan Narapidana Pada Lembaha Pemasyarakatan Dalam Rangka Pengembangan Sumber Daya Manusia. In Jurnal Administrasi Publik: Vol. Vol 1 No 6. neliti.com. https://www.neliti.com/publications/75916/pelaksanaan-program-pembinaan-narapidana-pada-lembaga-pemasyarakatan-dalam-rangk
Oktavia, R., & Rismawati, R. (2022). Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan. Jurnal Ilmu Dan Riset …, 456. http://jurnalmahasiswa.stiesia.ac.id/index.php/jirm/article/download/4463/4467
Pagau, R. M., Kimbal, M., & Kumayas, N. (2018). Efektivitas Pembinaan Warga Binaan Di Lembaga Pemasyarakatan Klas Iia Manado. Jurnal Jurusan Ilmu Pemerintahan, 1(1), 4–5. https://ejournal.unsrat.ac.id/index.php/jurnaleksekutif/article/view/21163/20872
Pelani, H., Rama, B., & Naro, W. (2018). Kegiatan Keagamaan Sebagai Pilar Perbaikan Perilaku Narapidana Di Lembaga Pemasyarakatan Wanita Kelas Iia Sungguminasa Gowa. Jurnal Diskursus Islam, 6(3), 444–458. https://doi.org/10.24252/jdi.v6i3.6545
Puspitasari, C. A. (2018). Tanggung Jawab Pemerintah Dalam Pelanggaran Hak Narapidana Dan Tahanan Pada Lembaga Pemasyarakatan/Rumah Tahanan Negara. Jurnal Panorama Hukum, 3(1), 33–46. https://doi.org/10.21067/jph.v3i1.2342
Rahayu, N. P., Santosa, B., Kamal, M., & Rahmi, A. (2022). Efektivitas Bimbingan dan Konseling Islam untuk Meningkatkan Self Control Korban Penyalahgunaan Narkotika di Lembaga Permasyarakatan Kelas II Rantauprapat. Jurnal Pendidikan …, 6(1), 4520–4527. https://jptam.org/index.php/jptam/article/view/3580
Rahmawati, N. (2021). Program Pembinaan Keagamaan di Lapas Wanita Kelas II A Semarang: Pengaruh Terhadap Perilaku Religius dan Moral Narapidana. Jurnal Studi Keagamaan, 20(2), 98–113.
Sirager, S. (2018). Metode penelitian kuantitatif. Prenadamedia group.
Situmorang, V. H. (2019). Lembaga Pemasyarakatan sebagai Bagian dari Penegakan Hukum. Jurnal Ilmiah Kebijakan Hukum, 13(1), 85. https://doi.org/10.30641/kebijakan.2019.v13.85-98
Sugiyono. (2023). Metode Penelitian Kualitatif (Untuk penelitian yang bersifat: eksploratif, enterpretif, interaktif dan konstruktif). In CV. Alfabeta. CV. Alfabeta. http://belajarpsikologi.com/metode-penelitian-kualitatif/
Supriyadi. (2018). Dampak Pendidikan Agama Terhadap Rehabilitasi Narapidana di Lapas Narkotika. Jurnal Ilmiah Penelitian Pendidikan, 9(3), 120–135.
Suryana A. (2017). Metode Penelitian Metode Penelitian. In Metode Penelitian Kualitatif (Issue 17). Rajawali. http://repository.unpas.ac.id/30547/5/BAB III.pdf
Taklimudin, T., & Saputra, F. (2018). Metode Keteladanan Pendidikan Islam dalam Persfektif Quran. BELAJEA: Jurnal Pendidikan Islam, 3(1), 1. https://doi.org/10.29240/bjpi.v3i1.383
Umar, N., & Bachmid, F. (2020). Efektivitas Program Pembinaan Di Lembaga Pemasyarakatan Kelas Iia Ambon. Jurnal Penelitian Dan Pengembangan Pendidikan, 2(2), 52–69.
Unaradjan, D. D. (2019). Metode penelitian kuantitatif. Penerbit Unika Atma Jaya Jakarta.
Utari, D. I. (2012). Gambaran Tingkat Kecemasan Pada Warga Binaan Wanita Menjelang Bebas Di Lembaga Pemasyarakatan Wanita Klas Ii A Bandung. Students E-Journal, 32. https://ejournal.bsi.ac.id/ejurnal/index.php/jk/article/view/92
Waris, et. al. (2022). Metodologi Penelitian Kualitatif. In Metodologi Penelitian Kualitatif. In Rake Sarasin (Issue Maret). PT. Remaja Rosdakarya. https://scholar.google.com/citations?user=O-B3eJYAAAAJ&hl=en
Zulkifli. (2019). Pengaruh Pendidikan Agama Terhadap Perilaku Narapidana di Lapas Kelas I Sukamiskin. Jurnal Pendidikan Agama Islam, 12(1), 45–60.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Authors who submit manuscript retain its copyright and grant publisher right of first publication licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License (CC BY-SA 4.0) that allows others to access (search, read, download, and cite), share (copy and redistribute the material in any medium or format) and adapt (remix, transform, and build upon any material) the work for any lawful purpose, even commercially with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in Qalamuna: Jurnal Pendidikan, Sosial, dan Agama.